Belum juga Hera keluar dari rumah sakita karena masih harus menunggu apakah harus melakukan bedah plastik pada kakinya, Ratna, teman satu tutorialku yang lain, harus masuk rumah sakit juga. Ternyata Ratna mengalami kecelakaan motor sepulang dari jaga klinik wisata hati, yang waktu itu adalah jadwal jagaku dan Reyhana. Ada beberapa hal yang membuatku menyesal. Pertama, meninggalkan Ratna dan berangkat lebih dulu karena harus sudah ada di klinik jam setengah empat. Yang kedua, mengijinkannya ikut berjaga sore itu, padahal bukan jadwalnya. Coba kalau dia akhirnya bawa mobil atau coba kalau dia nggak dateng. Mungkin semua nggak bakal ada kejadian itu. Tapi, takdir Allah siapa yang tau? Ratna udah cukup sangat membantu sore itu, ketika nggak ada mas mbak koas yang dateng, Ratna juga ikut anamnesis dan meresepkan obat, merapikan status pasien, hingga mengarahkan pengaturan obat. Padahal, Ratna baru selesai pengarahan asisten skill lab yang baru. Aku belum sempat jengukin Ratna, insya Allah besok, sepulang kuliah, semoga aku bisa langsung meluncur ke RS Kustati. Semoga Allah membalas amal baik Ratna sore itu dan segera memberikan kesembuhan bagi Ratna. Syafakillah, Ratna....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar